Jika Anda
penderita diabetes dan kerap bingung memilih jenis diet yang terbaik untuk Anda, maka jamur bisa jadi pilihan hidangan sehari-hari. Ini karena kandungan gula yang sangat minim pada beberapa
jenis jamur, atau bahkan nol gula.
Dilansir Timesofindia, TN Lakhanpal dari departemen Bioscience Himachal Pradesh University menegaskan:
“Jamur yang dibudidaya atau pun jamur liar dikonsumsi karena nilai gizi mereka. Nutrisi pentingnya kaya, sedangkan kandungan gulanya sedikit hingga baik untuk penderita diabetes.”
Menurut ilmuwan Lakhanpal yang turut menjadi delegasi di Kongres-100 Sains India itu, jamur juga hampir bebas lemak sehingga untuk penderita obesitas juga disarankan mengkonsumsi jamur pada diet mereka.
Potensi jamur sebagai neutraceuticals telah muncul sebagai aspek penting dalam biologi jamur pada 20 tahun terakhir, ungkap Lakhanpal pula.
Ini berarti bahwa pada jamur telah ditemukan sifat kuratif atau pencegahan terhadap beberapa penyakit berbahaya semacam kanker, HIV, dan beberapa penyakit mematikan lainnya.
Selain hal tersebut, bagi pengusaha kecil dan masyarakat pedesaan, budidaya jamur juga memberi manfaat ekonomi yang besar. Sehingga, sebaiknya jamur mulai dijadikan sebagai pengganti sumber protein yang mulai tak terjangkau masyarakat kecil. Misalnya daging dan ayam yang melonjak harganya.
*Sumber:sidomi.com/lifestyle/kesehatan
