Usus buntu adalah nama penyakit yang terjadi di sebuah bagian dari usus, letaknya di depan usus besar, bentuknya kecil, dan dikenal juga sebagai appendiks atau umbai cacing. Nama lain dari sakit usus buntu adalah appendicitis, yang terjadi karena adanya peradangan di appendiks dan menyebabkannya bengkak.
Biasanya penderita usus buntu akan mengalami gejala yaitu: sakit perut di bagian pusar, lalu lama-lama akan menjalar ke bagian sebelah kanan perut. Kadang penderita merasa keram di perutnya, mual dan muntah.
Gejala lain adalah munculnya demam atau meningkatnya suhu tubuh penderita hingga 38 derajat celsius. Perut yang terlihat sedikit membengkak, dan terasa sakit bila ditekan, diare, atau sembelit, dan sering kentut. Dalam waktu mulai 12 – 18 jam biasanya keadaan akan bertambah parah dengan cepat.
Terjadinya peradangan di appendiks disebabkan karena infeksi virus gastrointestinal, atau penyebab lainnya adalah tumpukan sisa makanan yang mengeras dan tersumbat di sana. Pengobatan secara medis yang dilakukan oleh dokter biasanya adalah dengan melakukan operasi pengangkatan bagian appendiks tersebut.
Penderita apendicitis disarankan untuk segera berobat jika telah mengalami gejala seperti di atas, sebab penanganan yang terlambat dapat menyebabkan peradangan dan pembengkakan makin parah. Bila apendiks yang meradang dibiarkan dan pecah, maka keselamatan nyawa penderita bisa terancam.
Beberapa pendapat ada yang berkata bahwa pengobatan tradisional usus buntu dengan mengonsumsi sari kulit manggis, atau rebusan daun sirsak juga dapat mengurangi peradangan di appendiks. Anda dapat mencoba pengobatan tersebut bila meyakininya.
Yang harus diperhatikan adalah bila gejala tak juga berkurang, maka segera hubungi pihak medis untuk mencegah terjadinya kemungkinan terburuk. (sidomi)
