Kentang dan nasi telah lama menjadi makanan pokok bagi masyarakat di seluruh dunia. Untuk penduduk negara-negara di Asia Tenggara, konsumsi nasi lebih disukai ketimbang kentang. Namun di negara-negara Eropa serta Amerika, kentang adalah makanan pokok mereka. Sebenarnya mana sih yang lebih sehat, kentang ataukah nasi?
Jadi, bila Anda ingin tahu mana yang lebih sehat, mengonsumsi kentang atau nasi, berikut ini ulasannya seperti dilansir oleh laman Boldsky:
Alasan mengapa nasi sehat:
- Nasi punya kandungan protein sementara kentang tidak
- Nasi merah memiliki lebih sedikit karbohidrat ketimbang kentang. Ia juga kaya serat, yang baik bagi penderita diabetes.
- Pada nasi ada pati (zat tepung), namun dapat dikurangi saat Anda mencuci beras sebelum memasaknya. Sedangkan kentang tak dapat dihilangkan patinya walau Anda mencucinya.
- Beras mengandung nutrisi seperti tiamin dan niacin yang baik untuk meningkatkan metabolisme tubuh, dan menjaga kesehatan jantung. Juga ada vitamin B12 yang penting untuk fungsi sistem syaraf.
Alasan mengapa kentang sehat:
- Kentang punya kandungan nutrisi yang lebih banyak ketimbang nasi.
- Kulit kentang sehat sebab tak mengandung lemak dan pati sama sekali.
- Kentang punya banyak serat, dibanding nasi putih
- Terutama kulit kentang, memiliki serat dan penuh karbohidrat yang sehat
- Ada potassium dalam kentang yang bermanfaat bagi tubuh
- Kentang juga mengandung vitamin C
Jadi, kedua makanan ini sebenarnya sehat dan menghasilkan kalori yang dibutuhkan tubuh. Juga mempunyai indeks glikemik yang cukup tinggi. Masalah pilihan antara nasi atau kentang, itu tergantung kesukaan Anda seendiri.
