Ternyata sebuah lubang bisa membuat seseorang mengalami ketakutan berlebih. Ini adalah jenis fobia baru yang diberi julukan trypophobia.
Fobia terhadap lubang diderita oleh orang yang seakan tidak mampu melihat banyak lubang, apalagi yang memiliki pola berlubang. Contohnya adalah melihat sarang lebah atau rumah semut. Orang yang mengalami fobia ini diketahui segera mengalami migren, panik, berkeringat, jantung berdebar, hingga mual.
“Ketakutan mungkin berasal dari kemiripan visual pola lubang berulang dengan hewan beracun tertentu,” kata Geoff Cole, ilmuwan bidang psikologi dari University of Essex di Inggris dalam studinya, seperti dikutip Tempo dari Livescience.
Cole melakukan ujicoba kepada penderita trypophobia. Mereka diberikan 76 gambar objek yang tidak disukai oleh penderita trypophobia dan 76 gambar lubang lainnya yang tak berkaitan. Hasilnya,ditemukan peserta yang bereaksi negatif kala melihat gambar gurita bercincin biru yang sangat beracun.
Ternyata ketika diterapkan untuk gambar hewan beracun lainnya, mereka juga bereaksi negatif. Pada gambar kalajengking, laba-laba, kobra, dan ular berbisa lainnya diketahui punya kontras tinggi di frekuensi tengahnya.
“Kami berpikir bahwa setiap orang memiliki kecenderungan trypophobia meskipun mereka mungkin tidak menyadari hal itu,” kata Cole.
Fobia ini bisa disembuhkan dengan membiasakan penderitanya untuk kerap memandang gambar klaster lubang. Ini akan membuatnya menjadi terbiasa. Untuk membuktikan apakah Anda mengalami fobia ini bisa mengetikkan kata kunci “trypophobia” di mesin pencari seperti Google untuk melihat apakah muncul ketakutan atau rasa jijik.